Sabtu, 20 Juni 2015

BUAH



BUAH
Riana Trisna Wulandari
1b biologi
14542028

Buah pada tumbuhan umumnya dapat dibedakan dalam dua golongan, yaitu :
Ø  Buah semu atau buah tertutup, yaitu buah terbentuk dari bakal buah beserta bagian-bagian lain bunga, yang malahan menjadi bagian utama buah ini (lebih besar, lebih menarik perhatian, dan seringkali merupakan bagian buah yang bermanfaat, dapat dimakan), sedang buah yang sesungguhnya kadang-kadang tersembunyi.
Ø  Buah sungguh/sejati atau buah telanjang, yang selalu terjadi dari bakal buah, dan jika ada bagian bunga lainnya yang masih tinggal bagian ini tidak merupakan bagian buah yang sebenarnya.
Bagian bagian bunga yang  sering ikut tumbuh dan  menyebabkan buah semu,diantaranya
ü  Tangkai bunga
pada jambu mete  (Annacardium occidental L) tangkai bunga yang menjadi besae,tebal, berdaging merupakan bagian buah  yang dapat dimakan pula, sedangkan buah sesungguhnya lebih kecil. 
 Hasil gambar untuk buah jambu mete
ü  Dasar bunga bersama pada suatu bunga majemuk
Pada bunga lo ( Fucus glomerate Roxb.).  dasar bunga yang berbentuk periuk membesar dan membulat,tebal berdaging, menyelubungi  menyelubungi sejumlah  besar buah-buah yang sesungguhnya.
Hasil gambar untuk BUAH Lo dibelah
ü  Dasar bunga pada daun tunggal
Pada arbe (Fragraria vesca L.) yang kemudian menjadi berdaging tebal  dan merupakan bagian yang dapat dimakan pula, sedangkan buah sesungguhnya  kecil, hamper tidak terlihat.
Hasil gambar untuk BUAH arbei
ü  Tenda bunga dan ibu tangkai pada bunga majemuk
Pada pohong nangka (Artocarpus integra Merr.) missal : ibu tangkai bunga dan semua tenda bunga pada bunga majemuk ini akhirnya tumbuh sedemikian rupa,sehingga seluruh perbungaan seakan-akan menjadi satu buah saja.
 Hasil gambar untuk BUAH nangka

 Penggolongan Buah Semu.
Buah semu dapat dibedakan atas :
  1. Buah Semu Tunggal, yaitu buah terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah. Pada buah ini selain bakal buah ada bagian lain bunga yang ikut membentuk buah, misalnya tangkai bunga, pada buah jambu monyet dan kelopak bunga pada buah ciplukan.
  2. Buah Semu Ganda, jika pada satu bunga terdapat lebih dari satu bakal buah yang bebas satu sama lain, dan kemudian masing-masing dapat tumbuh menjadi buah, tetapi di samping itu ada bagian lain pada bunga itu yang ikut tumbuh, dan merupakan bagian buah yang mencolok (dan seringkali yang berguna), misalnya pada buah arbe (Fragraria vesca L.)
  3. Buah Semu Majemuk, ialah buah semu yang terjadi dari bunga majemuk, tetapi seluruhnya dari luar tampak seperti satu buah saja, misalnya buah nangka (Artocarpus integra Merr.), dan keluwih (Artocarpus communis Forst.), yang terjadi dari ibu tangkai bunga yang tebal dan berdaging, beserta daun-daun tenda bunga yang pada ujungnya berlekatan satu sama lain, hingga merupakan kulit buah semu ini.

Penggolongan Buah Sejati (Buah Sungguh).
 
Buah sejati pertama-tama dibedakan terlebih dahulu dalam 3 golongan, yaitu :
  1. buah sejati tunggal, ialah buah sejati yang terjadi dari satu bunga dengan satu bakal buah saja. Buah ini dapat berisi satu biji atau lebih, dapat pula tersusun dari satu atau banyak daun buah dengan satu atau banyak ruangan, misalnya :
    1. buah mangga (Mangifera indica L.), mempunyai satu ruang dengan satu biji,

    1. buah pepaya (Carica papaya L.), terjadi dari beberapa daun buah dengan satu ruang dan banyak biji,

    1. buah durian (Durio zibethinus Murr.), yang terdiri atas beberapa daun buah, mempunyai beberapa ruang, dalam tiap ruangnya terdapat beberapa biji.

  1. buah sejati ganda, terjadi dari satu bunga dengan beberapa bakal buah yang bebas satu sama lain, dan masing-masing bakal buah menjadi satu buah, misalnya pada cempaka (Michelia champaka Bail.).
  2. buah sejati majemuk, yaitu buah yang berasal dari suatu bunga majemuk, yang masing-masing bunganya mendukung satu bakal buah, tetapi setelah menjadi buah tetap berkumpul, sehingga seluruhnya tampak seperti buah saja, misalnya pada pandan (Pandanus tectorius Sol.)
Hasil gambar untuk BUAH pandan
Buah Sejati Tunggal.
Buah sejati tunggal dapat dibedakan lagi dalam dua golongan, yaitu :
1. buah sejati tunggal yang kering (siccus), yaitu buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan mengayu seperti kulit yang kering, misalnya buah kacang tanah (Arachis hypogoea L.), padi (Oryza sativa L.), dll. 
-yang mengandung 1 biji,biasanya  buah ini kalau masak tidak pecah
Contoh : buah padi (caryopsis), buah kurung (achenlum), buah keras (nux), buah keras bersayap (samara).
Hasil gambar untuk buahpadi 
-yang mengandung banyak biji, jika masak daoat pecah menjadi beberapa bagian buah (mericarpia)
a. buah berbelah (schizocarpium) : mempunyai 2 ruang atau lebih,setiap ruang berisi satu biji.berdasarkan jumlah ruang (jika pecah menjadi beberapa bagian buah) dibagi menjadi :        
 b.buah kendaga  (rhegma)
buah ini mempunyai sifat seperti buah berbelah, tetapi tiap bagian buah kemudian pecah lagi,sehingga biji dapat terlepas dari bijinya .             
Hasil gambar untuk buah kendaga              
a.       buah kotak, yaitu buah kering sejati  tunggal yang mengandung banyak biji terdiri atas satu atau  beberapa daun buah,jika masak lalu pecah,tetapi kulit buah yang pecah itu sampai lama melekat pada daun buah. 
  1. buah sejati tunggal yang berdaging (carnosus), ialah jika dinding buahnya menjadi tebal berdaging. Dinding buah seringkali dengan jelas dapat dibedakan dalam tiga lapisan yaitu :
    1. kulit luar (exocarpium atau epicarpium), lapisan tipis, tetapi kuat atau kaku seperti kulit dengan permukaan yang licin.
    2. kulit tengah (mesocarpium) biasanya tebal berdaging atau berserabut, dan jika lapisan ini dapat dimakan, maka lapisan inilah yang dinamakan daging buah (sarcocarpium), misalnya pada mangga (Mangifera indica).
    3. kulit dalam (endocarpium), yang berbatasan dengan ruang yang mengandung bijinya, cukup tebal dan keras misalnya pada kenari (Canarium commune L.), kelapa (Cococ nucifera L.).
jenis-jenisnya:
a.       buah buni (bacca) ialah buah yang dindingnya  mempunyai dua lapisan, ialah lapisan luar yang tipis agak menjangat atau kaku seperti kulit (belulang) dan lapisan dalam yang tebal,lunak,berair,sering kali dapat dimakan. Biji-bijinya terdapat bebas  dalam bagian yang lunak itu . Buah buni dapat terjadi dari satu atau beberapa daun buah dengan satu atau beberapa ruang.contohnya buah papaya (Carica papaya), belimbing (Averhoa carambola).


b.      Buah mentimun (pepo). Hsmpir sama dengan buah buni. Biasanya kulit buah yang dibagian luar  lebih tebal dan lebih kaku, ruang buah  swlain berisi biji-biji dalam umlah yang besar  masih mempunyai bagian yang kosong. Contohnya : waluh (Cucurbita moschata), semangka (Citrullus vulgaris).
Hasil gambar untuk buah waluhHasil gambar untuk buah semangka
c.       Buah jeruk (Hesperidium).  Biasa disebut variasi buah buni yang mempunyai 3 lapisan yaitu ;
-Lapisan  luar yang kaku menjangat dan mengandung banyak kelenjar minyak astiri, yang mula-mula berwarna hijau, tetapi jika buah masak, warnanya berubah menjadi kuning tua atau jingga.lapisan ini disebut flavedo
-lapisan tengah  yang bersifat seperti sepon, terdiri atas jaringan bunga  karang yang biasanya  berwarna putih, dinamakan albedo
-dan lapisan dalam bersekat-sekat,hingga terbentuk beberapa ruangan. Dalam ruangan-ruanagn ringan, dapat terapung-apung dan dapat dipencarkan dengan pencarkan  dengan perantara air.
Hasil gambar untuk buah jeruk
d.      Buah delima. Kulit buah yang merupakan  lapisan luar kaku seperti kulit atau hampir mengayu, lapisan dalamnya tipis,licin. Buah ini mempunyai beberapa ruang  dengan biji-biji yang  mempunyai salut biji (arillus) bebas dalam ruang-ruang tadi, misalnya pada delima (Punica granatum)
Hasil gambar untuk buah delima
e.       Buah apel (pomum) seperti buah batu dengan kulit dalam yang tipis , tetapi cukup kuat seperti kulit, kulit  tengah tebal, lunak, berair biasnya dapat dimakan. Buah ini mempunyai beberapa ruanngan.tiap ruang mengandung satu biji. Contoh : Apel (Pyrus malus),  per (Pyrus communis L.).
Hasil gambar untuk buah apel
Buah Sejati Ganda.
            Buah sejati ganda adalah buah yang terjadi dari satu bunga dengan banyak bakal buah yang masing-masing bebas, dan kemudian tumbuh menjadi buah sejati, tetapi kesemuanya tetap berkumpul pada satu tangkai.
            Menurut sifat masing-masing buah yang berkumpul tadi, buah sejati ganda dapat dibedakan dalam :
  1. buah kurung ganda, misalnya pada mawar (Rosa hybrida Hort.), dalam badan yang berasal dari dasar bunganya  yang berbentuk periuk terdapat banyak buah-buah kurung.
  2. buah batu ganda. Pada jenis-jenis rubus (Rubus fraxinifolius Poir.).bunganya mempunyai banyak bakal buah, yang kemudian masing-masing tumbuh menjadi buah batu.
  3. buah bumbung ganda, berasal dari bunga dengan beberapa bakal buah yang masing-masing tumbuh menjadi buah bumbung, terdapat a.l. pada pohon cempaka (Michelia champaka L.).
  4. buah buni ganda, seperti di atas, tetapi bakal buah berubah menjadi buah buni, misalnya srikaya (Annona squamosa L.).
Buah Sejati Majemuk.
Sama halnya dengan buah sejati ganda, buah sejati majemuk dapat dibedakan atas :
  1. buah buni majemuk, jika bakal buah masing-masing bunga dalam bunga majemuk membentuk suatu buah buni, misalnya pada nenas (Ananas comosus Merr.). Pada buah nenas pada pembentukan buah ikut pula mengambil bagian daun-daun pelindung dan daun-daun tenda bunga sehingga keseluruhannya nampak sebagai satu buah saja.
  2. buah batu majemuk, misalnya terdapat pada pandan (Pandanus tectorius Sol.). Pada pandan rangkaian bunga betinanya setelah mengalami penyerbukan, berubah menjadi buah batu majemuk, yang masih kelihatan sebelah luarnya. Bahwa kelompokan buah itu adalah kumpulan banyak buah.Hasil gambar untuk BUAH pandan
  3. buah kurung majemuk, misalnya pada bunga matahari (Helianthus annus L.). Bunga tumbuhan ini terdiri atas bunga-bunga mandul di tepi dan bunga yang subur di tengah. Dan karena tiap bunga yang subur itu setelah penyerbukan pembuahan berubah menjadi sebuah buah kurung, maka seluruh bunga akan berubah menjadi suatu buah kurung majemuk.


Discussion
Pertanyaan :
11    Hani :Apakah dalam 1 buah selalu terdapat 3 lapisan kulit?
22      Ulfah S: apakah kulit sama dengan cangkang ?
33     N.depi: Bagaimana proses terjadinya buah semu ganda ?

Jawaban :
11.   Tidak selalu  karena tergantung pada jenis buahnya ada yang berdaging dan ada yang tidak
22      Cangkang adalah bahasa daerah untuk kulit, maka tidak ada bedanya cangkang dengan kulit.
33      Terjadinya buah semu ganda ialah, jika pada satu bunga terdapat lebih dari satu bakal buah yang bebas satu sama lain, dan kemudian masing-masing dapat tumbuh menjadi buah, tetapi di samping itu ada bagian lain pada bunga itu yang ikut tumbuh, dan merupakan bagian buah yang mencolok (dan seringkali yang berguna), misalnya pada buah arbe (Fragraria vesca L.)

0 komentar:

Posting Komentar