DIAGRAM BUNGA
Riana Trisna Wulandari
1b biologi
14542028
Diagram bunga Ialah gambar proyeksi
bidang datar dari semua bagian bunga yang dipotong melintang. Pada diagram itu
digambarksn penampang-penampang
melintang daun-daun kelopak, tajuk bunga,
benang sari dan putik juga bagian bunga lainnya.
Terdapat
2 macam diagram bunga :
1.Diagram
bunga empirik, yaitu diagram bunga yang hanya memuat bagian-bagian bunga
yang benar-benar ada/ menggambarkan keadaan bunga yang sesungguhnya
2. Diagram
teoretik, yaitu diagram bunga yang selain menggambarkan bagian-bagian bunga
yang sesungguhnya, juga memuat bagian-bagain yang sudah tidak ada lagi, tetapi
menurut teori seharusnya ada.
Hal yang harus
diperhatikan saat mebuat diagram bunga :
a. Letak
bunga pada tumbuhan
·
Bunga pada ujung batang / cabang (flos
terminalis)
·
Bunga yang terdapat pada ketiak daun (
flos axilaris)
b. Dalam
menggambar bagian-bunga
·
Berapa jumlah masing-masing bunga tadi
·
Bagaimana susunannya terhadap sesamanya ,
misalnya daun kelopak yang satu dengan uyang lain berlekatan atau bersentuhan.
·
Bagaimana susunannya terhadap bagian-bagian bunga yang lain (daun daun
kelopak terhadap daun daun tajuk bunga, bennag sari dan daun buah penyusun
putiknya): berdekatan atau berseling,bebas atau berlekatan dan seterusnya.
·
Bagaimana letak bagian bunga itu
terhadap bidang median.
Rumus Bunga
Lambang-lambang, huruf-huruf dan angka-angka yang dapat
memberikan gambaran mengenai berbagai sifat bunga beserta bagian-bagiannya
Rumus bunga ditunjukkan
oleh :
1. Kelopak;
dinyatakan dengan huruf K singkatan Kalix.
2. Tajuk atau mahkota; dinyatakan dengan huruf C
singkatan corolla.
3. Benang sari; dinyatakan dengan huruf A
singkatan androecium.
4. Putik;
dinyatakan dengan huruf G singkatan gynaecium.
5.
Jika
kelopak dan mahkota sama bentuk maupun warnanya maka untuk menyatakan bagian
tersebut kita gunakan huruf P singkatan
perigonium.
6.
Bersimetri banyak (actinomorphus) *
7.
Bersimetri satu (zigomorphus)
8.
gamosepal/gamopetal ( )
9.
Jika bagian-bagian bunga terdiri dari dua lingkaran ....+....
10.
Bakal buah menumpang, dibawah angka yng menunjukkan bagian daun buah dibuat
suatu garis
11.
Bakal buah teggelam, diatas angka yang menunjukka bagian daun buah dibuat suatu
garis
12.
Jika jumlah bagian-bagian bunga lebih dari 10 diberi tanda ~
Jika berkelamin hermaproditus bunga mempunyai
5 daun kelopak, 5 daun mahkota, 10
benang sari, dan putik yang tersusun oleh 1 daun buah serta bersifat simetri satumaka rumus bunganya adalah :
K 5,
C 5, A
10, G 1
Jika berkelamin
jantan bunga
memiliki 6 daun tenda bunga, 6 benang sari dan serta bersifat simetri banyak
maka rumus bunganya adalah :
*P 6,
A 6, G 0
Discussion
Question of
1.Bagaimana cara
menggambarkan diagtam bunga teoritik jika benang sari nya hilang dan bagaimana
cara menggambarkan nya dan rumusan nya seperti apa
2.Jelaskan
yang dimaksud dengan diagram bunga dan tahapan nya
3.Hasni : apakah ada
dalam satu bunga yang memiliki putik lebih dari satu? jelaskan
4.Hasan
: bagaimana proses atau tahapan dalam pembuatan diagram bunga
Answer
1. jika secara visual
benang sarinya terdapat tiga buah sedangkan secara teori benang sari nya ada
empat maka benang sari yang hilang tersebut digambarkan dengan lambang bintang
dan untuk membuat rumusan bunganya disesuaikan dengan tujuannya, apakah akan
menggunakan secara visual atau teoritik
2.lingkaran pertama
pada diagram bunga adalah kelopak. kedua mahkota ketiga benang sari dan keempat
putik. amati apakah bunga tersebut duduk bunga nya di ketik daun apakah hanya
diujung apabila diketiak daun dituliskan dengan lambang bulat dan apakah
memiliki brakteola atau tidak. kemudian
amati penampang melintang batangnya kemudian amati jumlah kelopaknya dan apakah
berlekatan atau tidak , jika tidak berlekatan maka gambarnya tidak boleh
menempel . lalu amati ,kemudian jumlah benang.
3.ada,
contohnya pada bunga pukul empat (Mirabilis jalapa)
4.pembuatan diagram bunga
Letak
bunga pada tumbuhan
·
Bunga pada ujung batang / cabang (flos
terminalis)
·
Bunga yang terdapat pada ketiak daun (
flos axilaris)
b. Dalam
menggambar bagian-bunga
·
Berapa jumlah masing-masing bunga tadi
·
Bagaimana susunannya terhadap sesamanya ,
misalnya daun kelopak yang satu dengan uyang lain berlekatan atau bersentuhan.
·
Bagaimana susunannya terhadap bagian-bagian bunga yang lain (daun daun
kelopak terhadap daun daun tajuk bunga, bennag sari dan daun buah penyusun
putiknya): berdekatan atau berseling,bebas atau berlekatan dan seterusnya.
·
Bagaimana letak bagian bunga itu
terhadap bidang median.
0 komentar:
Posting Komentar